CCTV Tidak Merekam? Ini 7 Penyebab Umum & Cara Atasinya! – CCTV adalah alat keamanan yang harus bekerja 24 jam nonstop. Namun dalam beberapa kasus, CCTV tiba-tiba berhenti merekam meski kamera masih menyala. Hal ini bisa membuat Anda kehilangan rekaman penting, terutama jika terjadi kejadian yang perlu dibuktikan lewat video.
Masalah CCTV tidak merekam bisa disebabkan oleh pengaturan yang salah, harddisk bermasalah, DVR/NVR error, atau kamera offline. Artikel ini membahas 7 penyebab paling umum CCTV tidak merekam, serta cara mengatasinya agar sistem Anda kembali bekerja normal.
1. Harddisk CCTV Rusak atau Tidak Terbaca
Harddisk adalah komponen utama untuk menyimpan rekaman, sehingga kondisi HDD sangat menentukan apakah data terekam dengan baik. Jika HDD rusak, maka DVR tidak dapat menyimpan data.
Tanda Harddisk Bermasalah
- Muncul notifikasi “HDD Error” atau “HDD Uninitialized”
- DVR tidak bisa playback rekaman
- Ada suara klik dari harddisk
- DVR lemot atau restart sendiri
Baca Juga : CCTV Tidak Merekam? Cek Setting Ini Sebelum Terlambat!
Cara Mengatasinya
- Masuk ke menu Storage/HDD
- Klik Format HDD (jika masih terbaca)
- Jika harddisk tidak terbaca, ganti HDD dengan tipe Surveillance (HDD khusus CCTV)
2. Mode Rekaman Tidak Aktif / Salah Setting
Banyak DVR yang tidak merekam karena jadwal perekaman tidak diatur dengan benar.
Tanda Salah Setting
- Timeline di playback kosong
- Tidak ada video saat dicek melalui HP
- Rekaman hanya muncul di jam tertentu

Cara Mengatasinya
- Masuk menu Record → Schedule
- Pilih mode Continuous (24 jam) atau Motion Detection
- Simpan pengaturan dan restart DVR
3. Kamera Offline atau Tidak Terdeteksi
Jika kamera tidak terhubung, maka DVR tidak akan merekam apa pun.
Penyebab Kamera Offline
- Kabel coaxial putus
- Kabel LAN rusak untuk IP Camera
- Port BNC longgar
- Kamera mati karena adaptor rusak
Cara Mengatasinya
- Cek gambar live
- Periksa kabel dan konektor BNC
- Ganti adaptor kamera
- Cek PoE switch (untuk IP camera)
4. Harddisk Penuh dan Overwrite Mati
Jika fitur overwrite dimatikan, DVR akan berhenti merekam ketika HDD penuh, sehingga rekaman baru tidak tersimpan.
Tanda Overwrite Mati
- DVR berhenti merekam setelah beberapa hari
- Muncul pesan “HDD Full”
Cara Mengatasinya
- Masuk menu Storage → HDD
- Aktifkan fitur Overwrite
- Jika HDD terlalu kecil, pertimbangkan upgrade kapasitas
5. DVR/NVR Error atau Hang
DVR yang error dapat menyebabkan rekaman tidak tersimpan meski kamera normal.
Tanda DVR Error
- DVR sering macet
- Menu tidak bisa dibuka
- Rekaman hilang tiba-tiba
- Playback tidak bisa diputar
Cara Mengatasinya
- Restart DVR
- Update firmware
- Reset ke pengaturan pabrik
- Jika tetap error, periksa PCB atau modul penyimpanan
6. Sistem Tidak Mengenali Harddisk Baru
Jika Anda baru mengganti HDD, kemungkinan belum diinisialisasi, sehingga DVR tidak bisa mulai merekam.
Tanda HDD Baru Belum Siap Pakai
- Status “Uninitialized”
- Harddisk terbaca tetapi tidak merekam
Cara Mengatasinya
- Masuk menu Storage → HDD
- Klik Initialize / Format
- Setelah selesai, DVR akan merekam otomatis
7. Salah Setting Motion Detection
Pada mode motion detection, DVR hanya merekam ketika ada gerakan, sehingga rekaman tidak tersedia untuk waktu-waktu yang tidak ada aktivitas.
Masalah yang Sering Terjadi
- Area deteksi kecil
- Sensitivitas rendah
- Kamera gelap sehingga gerakan tidak terdeteksi
Cara Mengatasinya
- Masuk menu Motion → Area & Sensitivity
- Perbesar area deteksi
- Tingkatkan sensitivitas
- Ganti mode ke continuous jika ingin 24 jam penuh
Cara Mengecek CCTV Tidak Merekam Secara Cepat
Jika ingin pengecekan cepat, lakukan langkah berikut:
1. Cek Playback Hari Ini
Jika timeline kosong, berarti DVR tidak merekam, sehingga tidak ada data yang bisa Anda putar.
2. Cek Status Harddisk
Masuk ke menu Storage → status harus “Normal”.
3. Cek Kamera Satu per Satu
Pastikan semuanya menampilkan gambar.
4. Restart DVR
Beberapa kesalahan kecil bisa hilang setelah restart.
Kapan Anda Harus Memanggil Teknisi?
Anda perlu bantuan teknisi jika:
Harddisk tidak terbaca sama sekali
Bisa jadi rusak fisik.
DVR sering restart saat merekam
Tanda power supply bermasalah, sehingga perangkat tidak mendapat daya yang stabil.

Rekaman hilang tiba-tiba setiap hari
Tanda konfigurasi salah atau modul rusak, sehingga sistem tidak dapat berjalan dengan normal.
Gambar kamera ada, tapi tidak pernah ada rekaman
Butuh pengecekan pada jadwal dan firmware.
DISTCCTV Siap Mengatasi CCTV yang Tidak Merekam
Jika CCTV Anda berhenti merekam atau timeline playback kosong, teknisi DISTCCTV siap datang untuk pengecekan langsung.
Layanan Termasuk
- Perbaikan harddisk error
- Inisialisasi HDD baru
- Setting record 24 jam
- Perbaikan DVR/NVR
- Periksa kamera yang offline.
- Upgrade kapasitas penyimpanan
Teknisi dapat datang hari ini untuk wilayah Jakarta, Tangerang, Bekasi, Depok, dan Bandung, sehingga Anda bisa mendapatkan penanganan cepat tanpa menunggu lama.
Baca Juga : CCTV Tidak Merekam? Ini Panduan Lengkap Mengatasinya!
CCTV tidak merekam bisa disebabkan oleh harddisk rusak, salah setting jadwal, kamera offline, HDD penuh, hingga DVR error. Dengan memahami penyebabnya, Anda dapat melakukan pengecekan awal sebelum memanggil teknisi. Jika masalah tetap muncul, layanan profesional seperti DISTCCTV siap membantu memastikan rekaman kembali berjalan normal setiap hari.
Solusi untuk pengadaan CCTV dan Security System Nasional di Indonesia : Distributor CCTV Indonesia, Untuk Anda di sekitar Bandung dan Jawa Barat : Distributor CCTV Bandung Diskusikan langsung kebutuhan Anda dengan team sales kami, melalui WhatsApp Official DISTCCTV WhatsApp DISTCCTV atau bisa follow Sosial Media DISTCCTV untuk mendapatkan informasi lainnya, Instagram @distributorcctv, Facebook Fanspage Distributor CCTV