30 April 2025
Blog » Tips Dist CCTV » Tips Memilih Kabel, Konektor, Power Supply, dan Harddisk CCTV Terbaik
tips-memilih-kabel-konektor-power-supply-dan-harddisk-cctv-terbaik

Tips Memilih Kabel, Konektor, Power Supply, dan Harddisk CCTV Terbaik – Dalam sistem CCTV, kualitas gambar dan keandalan perekaman tidak hanya bergantung pada kameranya saja. Komponen pendukung seperti kabel, konektor, power supply, dan harddisk juga berperan penting. Salah memilih salah satu dari komponen ini bisa menyebabkan CCTV mati, rekaman hilang, atau hasil gambar buruk.

Artikel ini akan membahas secara lengkap cara memilih kabel, konektor, power supply, dan harddisk terbaik untuk sistem CCTV Anda agar bekerja optimal dan tahan lama.

Kenapa Pemilihan Komponen CCTV Sangat Penting?

Dalam sistem pengawasan, kestabilan dan kejelasan gambar sangat bergantung pada kelengkapan sistem CCTV. Komponen seperti kabel yang jelek dapat menimbulkan gangguan sinyal, konektor longgar bisa menyebabkan gambar putus-putus, dan power supply yang tidak stabil berpotensi merusak kamera.Sementara itu, pemilihan harddisk yang tidak sesuai bisa mengakibatkan kehilangan rekaman penting.

Kabel CCTV

Untuk sistem analog, jenis kabel yang paling sering digunakan adalah coaxial RG59 atau RG6. Sedangkan untuk CCTV berbasis IP, kabel yang umum digunakan adalah UTP (Unshielded Twisted Pair) seperti Cat5e atau Cat6.

Baca Juga : Jenis-Jenis Kabel Untuk CCTV

Tips Memilih Kabel CCTV

  • Pilih kabel berkualitas tembaga murni (pure copper), bukan campuran atau CCA (Copper Clad Aluminum).
  • Sesuaikan panjang kabel dengan kebutuhan agar tidak ada kabel menggantung atau terlalu pendek.
  • Pastikan kabel memiliki lapisan pelindung yang baik jika akan dipasang di luar ruangan.

Jarak Maksimal Penggunaan Kabel

  • RG59: efektif hingga 300 meter
  • Cat5e/Cat6 dengan PoE: efektif hingga 100 meter

Jika melebihi batas ini, gunakan repeater atau PoE extender.

Konektor CCTV

Selanjutnya adalah konektor untuk CCTV. Jaringan standar CCTV analog umumnya menggunakan kabel coaxial dan konektor BNC, sedangkan pada IP Camera umumnya menggunakan kabel UTP, STP, LAN dan konektor RG45.

Sama seperti kabel, konektor juga memiliki merk dan kualitas yang beragam, dan jangan lupa untuk selalu memilih konektor berkualitas prima agar tahan lama dan tidak mudah rusak.

Baca Juga : Kenali Komponen CCTV Dan Fungsinya

Pada kamera CCTV analog, biasanya menggunakan konektor tipe BNC male yang bisa Anda pasangkan pada kabel coaxial, juga menggunakan konektor DV 12v female untuk bagian power. Bentuk konektor juga bermacam-macam, namun yang paling pas adalah konektor dengan model ulir atau drat untuk menghasilkan sambungan CCTV yang mudah Anda pasang tapi kokoh.

Berikut harga untuk konektor adalah sebagai berikut:

  • Konektor CCTV DC 12v dengan harga mulai dari Rp 900
  • Konektor CCTV BNC dengan harga mulai dari Rp 2.300

Power Supply CCTV

Masih banyak yang menyambungkan CCTV langsung ke sumber listrik yakni dari stopkontak beraliran listrik PLN. Namun ternyata ada power supply khusus CCTV yang dapat berguna sebagai sumber aliran listrik CCTV.

Power supply khusus CCTV sudah lengkap dengan sekring atau fuse sebagai pengaman jika terdapat arus pendek. Jadi, power supply dan perangkat CCTV akan otomatis terputus alirannya. Power supply ini umumnya menggunakan tegangan 12v DC dan memiliki beberapa soket keluaran yang serupa dengan jumlah channel kamera, yaitu 4, 8, dan 16.

Harga untuk power supply antara lain:

  • Power Supply CCTV 4CH 5A dengan harga mulai dari Rp 98.000, 8CH 10A dengan harga mulai dari Rp 171.000 dan power Supply CCTV 16CH 20A dengan harga mulai dari Rp 223.000

Hard Disk CCTV

Hard disk merupakan tempat penyimpanan yang ada dalam perangkat DVR. Disini, rekaman CCTV yang telah diubah dalam bentuk digital akan disimpan dalam periode waktu tertentu. Untuk penggunaan dalam waktu lama, Anda bisa menggunakan hard disk untuk CCTV yang dapat digunakan untuk 24 jam penuh.

Baca Juga : Harddisk Tidak Terbaca Pada DVR

Besaran hard disk dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan resolusi dari kamera. Semakin tinggi resolusi, semakin besar pula file yang harus disimpan dalam hard disk.

Ada beberapa jenis DVR CCTV yang dapat digunakan, antara lain:

1. Western Digital – Seri WD Purple

  • WD Purple 2 TB mulai dari harga Rp 610.000, 4TB mulai dari harga Rp 1.300.000 dan Purple 8TB mulai dari harga Rp 3.900.000

2. Seagate – Seri Skyhawk

  • Seagate Skyhawk 2 TB mulai dari harga Rp 625.000, 4TB mulai dari harga Rp 1.470.000, dan Seagate Skyhawk 8TB mulai dari harga Rp 3.580.000

Baca Juga : 8 Komponen CCTV dan Fungsinya yang Perlu Diketahui

Memilih kabel, konektor, power supply, dan harddisk untuk CCTV bukan perkara sepele. Semua komponen ini memegang peran penting dalam menjaga performa sistem pengawasan Anda. Kabel berkualitas mencegah gangguan sinyal, konektor yang baik menjaga kestabilan gambar, power supply yang tepat memastikan perangkat tetap hidup, dan harddisk CCTV menjamin rekaman tersimpan dengan aman.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda bisa membangun sistem CCTV yang andal, stabil, dan tahan lama untuk rumah maupun bisnis Anda.

Solusi untuk pengadaan CCTV dan Security System Nasional di Indonesia : Distributor CCTV Indonesia, Untuk Anda di sekitar Bandung dan Jawa Barat : Distributor CCTV Bandung Diskusikan langsung kebutuhan Anda dengan team sales kami, melalui WhatsApp Official DISTCCTV WhatsApp DISTCCTV atau bisa follow Sosial Media DISTCCTV untuk mendapatkan informasi lainnya, Instagram @distributorcctv, Facebook Fanspage Distributor CCTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *